bhawa mnauisa mmebcaa per ktaa dan bkuan per hruuf.
Dapatkah anda membaca kalimat diatas?
Jika bisa berarti otak anda masih normal belum mengalami gangguan jiwa he..
Saya pernah diberitahu orang bahwa manusia dapat membaca per kata dan bukan perhuruf.
Maka tidak aneh jika ada tulisan salah pada buku atau yang lainnya kita secara otomatis akan dapat membacanya atau membetulkannya asal huruf depan dan belakangnya tidak berubah dan sesuai bahasa yang kita pahami tentunya. sekarang coba baca.
Atruan Hruuf Dlaam Ktaa Tiadk Penitng
Murenut sautu pelneitian di Uinervtisas Cmabridge, atruan hruuf dlaam ktaa tiadk penitng.
Ckuup huurf petrama dan trekahhir ynag ada pdaa tepmatyna. Siasyna bsia dtiluis bernaatakan, teatpi ktia daapt mebmacayna. Ini dsieabbkan kaerna oatk ktia tdiak mebmcaa huurf per hruuf, nmaun ktaa per ktaa. Laur bisaa kan?
sekarang coba dalam bahasa inggris.
fi yuo cna raed tihs, yuo hvae a sgtrane mnid too
Cna yuo raed tihs? Olny 55 plepoe out of 100 can.
i cdnuolt blveiee taht I cluod aulaclty uesdnatnrd waht I was rdanieg. The phaonmneal pweor of the hmuan mnid, aoccdrnig to a rscheearch at Cmabrigde Uinervtisy, it dseno't mtaetr in waht oerdr the ltteres in a wrod are, the olny iproamtnt tihng is taht the frsit and lsat ltteer be in the rghit pclae. The rset can be a taotl mses and you can sitll raed it whotuit a pboerlm. Tihs is bcuseae the huamn mnid deos not raed ervey lteter by istlef, but the wrod as a wlohe. Azanmig huh? yaeh and I awlyas tghuhot slpeling was ipmorantt! if you can raed tihs you are garet : the cohsen 55 of 100 poersn.
Bagaimana bisa gak? kalau tidak bisa jangan-jangan anda tidak bisa bahasa inggris lagi (hehe..).
Salah satu pendapat tentang hal itu menyatakan bahwa menurut teori ‘asociative memory’ otak banyak bekerja dengan cara mengasosiakan suatu informasi dengan informasi yang lain yang sudah tersimpan. Kemampuan membaca kalimat yang salah letak tersebut dikarenakan otak kita merekonstruksi kata tersebut dengan ingatan yang sudah terdapat dalam otak kita. Dengan demikian, bila menemui kata baru maka bisa tetap mengalami kesulitan baca, atau terjadi salah mengartikan.
Dalam membaca cepat kemampuan mengenali kata adalah hal mendasar. Ketika Anda melihat sekumpulan huruf lewat mata dan mengirimkannya ke otak, maka akan ada proses pengenalan terhadap kata-kata tersebut terlebih jika Anda pernah mengenal kosa kata itu sebelumnya. Itu mengapa orang yang rajin membaca memiliki kecepatan yang relatif lebih cepat dibandingkan orang yang jarang baca karena kekayaan kosa kata yang telah dimiliki sebelumnya. Bila Anda banyak berlatih kosa kata baru, kemampuan baca anda juga akan meningkat.
Cna yuo raed tihs? Olny 55 plepoe out of 100 can.
i cdnuolt blveiee taht I cluod aulaclty uesdnatnrd waht I was rdanieg. The phaonmneal pweor of the hmuan mnid, aoccdrnig to a rscheearch at Cmabrigde Uinervtisy, it dseno't mtaetr in waht oerdr the ltteres in a wrod are, the olny iproamtnt tihng is taht the frsit and lsat ltteer be in the rghit pclae. The rset can be a taotl mses and you can sitll raed it whotuit a pboerlm. Tihs is bcuseae the huamn mnid deos not raed ervey lteter by istlef, but the wrod as a wlohe. Azanmig huh? yaeh and I awlyas tghuhot slpeling was ipmorantt! if you can raed tihs you are garet : the cohsen 55 of 100 poersn.
Bagaimana bisa gak? kalau tidak bisa jangan-jangan anda tidak bisa bahasa inggris lagi (hehe..).
Salah satu pendapat tentang hal itu menyatakan bahwa menurut teori ‘asociative memory’ otak banyak bekerja dengan cara mengasosiakan suatu informasi dengan informasi yang lain yang sudah tersimpan. Kemampuan membaca kalimat yang salah letak tersebut dikarenakan otak kita merekonstruksi kata tersebut dengan ingatan yang sudah terdapat dalam otak kita. Dengan demikian, bila menemui kata baru maka bisa tetap mengalami kesulitan baca, atau terjadi salah mengartikan.
Dalam membaca cepat kemampuan mengenali kata adalah hal mendasar. Ketika Anda melihat sekumpulan huruf lewat mata dan mengirimkannya ke otak, maka akan ada proses pengenalan terhadap kata-kata tersebut terlebih jika Anda pernah mengenal kosa kata itu sebelumnya. Itu mengapa orang yang rajin membaca memiliki kecepatan yang relatif lebih cepat dibandingkan orang yang jarang baca karena kekayaan kosa kata yang telah dimiliki sebelumnya. Bila Anda banyak berlatih kosa kata baru, kemampuan baca anda juga akan meningkat.
Semoga Bermanfaat.
Powered by Danz
Powered by Danz
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan Comment Tapi yang membangun ya (Jangan Spam) (^.^)